Quraish Shihab
Ingatlah ketika ia meninggalkan kaumnya sebelum datang perintah Tuhan. Yûnus pergi menumpang sebuah kapal yang sangat penuh. Kapal tersebut tertimpa sesuatu yang mengharuskan diadakan undian untuk mengeluarkan seorang penumpang guna mengurangi beban muatan. Undian jatuh pada Yûnus dan ia termasuk yang kalah sehingga harus diceburkan ke laut sesuai dengan tradisi mereka saat itu.
Tafsir Jalalayn
(Ingatlah ketika ia lari) maksudnya, minggat (ke kapal yang penuh muatan) hal ini terjadi sewaktu ia bersitegang dengan kaumnya, karena ternyata azab yang diancamkan olehnya kepada kaumnya tidak turun-turun juga, akhirnya ia melarikan diri naik kapal. Dan kapal yang dinaikinya itu berhenti di tengah laut yang besar ombaknya. Juru mudi kapal mengatakan, bahwa di dalam kapal ini terdapat seorang hamba yang melarikan diri dari tuannya, hal ini akan tampak jelas melalui undian.