indonesia [Berubah]

Al-A’la 1-19, Surah Yang paling tinggi (87/Al-A’la)

Surah Al-A’la - Quran pembacaan ke oleh Abu Bakr al Shatri
Surah Al-A’la - Quran pembacaan ke oleh Maher Al Mueaqly
Surah Al-A’la - Quran pembacaan ke oleh Mishary AlAfasy
berikutnya
sebelumnya
share on facebook  tweet  share on google  print  

سورة الأعـلى

Surah Al-A’la

Bismillāhir rahmānir rahīm

سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى ﴿١﴾
87/Al-A’la-1: Sabbihi isma rabbika alaAAla
Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Maha Tingi, (1)
الَّذِي خَلَقَ فَسَوَّى ﴿٢﴾
87/Al-A’la-2: Allathee khalaqa fasawwa
yang menciptakan, dan menyempurnakan (penciptaan-Nya), (2)
وَالَّذِي قَدَّرَ فَهَدَى ﴿٣﴾
87/Al-A’la-3: Waallathee qaddara fahada
dan yang menentukan kadar (masing-masing) dan memberi petunjuk, (3)
وَالَّذِي أَخْرَجَ الْمَرْعَى ﴿٤﴾
87/Al-A’la-4: Waallathee akhraja almarAAa
dan yang menumbuhkan rumput-rumputan, (4)
فَجَعَلَهُ غُثَاء أَحْوَى ﴿٥﴾
87/Al-A’la-5: FajaAAalahu ghuthaan ahwa
lalu dijadikan-Nya rumput-rumput itu kering kehitam-hitaman. (5)
سَنُقْرِؤُكَ فَلَا تَنسَى ﴿٦﴾
87/Al-A’la-6: Sanuqrioka fala tansa
Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan lupa, (6)
إِلَّا مَا شَاء اللَّهُ إِنَّهُ يَعْلَمُ الْجَهْرَ وَمَا يَخْفَى ﴿٧﴾
87/Al-A’la-7: Illa ma shaa Allahu innahu yaAAlamu aljahra wama yakhfa
kecuali kalau Allah menghendaki. Sesungguhnya Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi. (7)
وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرَى ﴿٨﴾
87/Al-A’la-8: Wanuyassiruka lilyusra
dan Kami akan memberi kamu taufik ke jalan yang mudah, (8)
فَذَكِّرْ إِن نَّفَعَتِ الذِّكْرَى ﴿٩﴾
87/Al-A’la-9: Fathakkir in nafaAAati alththikra
oleh sebab itu berikanlah peringatan karena peringatan itu bermanfaat, (9)
سَيَذَّكَّرُ مَن يَخْشَى ﴿١٠﴾
87/Al-A’la-10: Sayaththakkaru man yakhsha
orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran, (10)
وَيَتَجَنَّبُهَا الْأَشْقَى ﴿١١﴾
87/Al-A’la-11: Wayatajannabuha alashqa
dan orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya. (11)
الَّذِي يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرَى ﴿١٢﴾
87/Al-A’la-12: Allathee yasla alnnara alkubra
(Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka). (12)
ثُمَّ لَا يَمُوتُ فِيهَا وَلَا يَحْيَى ﴿١٣﴾
87/Al-A’la-13: Thumma la yamootu feeha wala yahya
Kemudian dia tidak akan mati di dalamnya dan tidak (pula) hidup. (13)
قَدْ أَفْلَحَ مَن تَزَكَّى ﴿١٤﴾
87/Al-A’la-14: Qad aflaha man tazakka
Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman), (14)
وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهِ فَصَلَّى ﴿١٥﴾
87/Al-A’la-15: Wathakara isma rabbihi fasalla
dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang. (15)
بَلْ تُؤْثِرُونَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا ﴿١٦﴾
87/Al-A’la-16: Bal tuthiroona alhayata alddunya
Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. (16)
وَالْآخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَى ﴿١٧﴾
87/Al-A’la-17: Waalakhiratu khayrun waabqa
Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal. (17)
إِنَّ هَذَا لَفِي الصُّحُفِ الْأُولَى ﴿١٨﴾
87/Al-A’la-18: Inna hatha lafee alssuhufi aloola
Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, (18)
صُحُفِ إِبْرَاهِيمَ وَمُوسَى ﴿١٩﴾
87/Al-A’la-19: Suhufi ibraheema wamoosa
(yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa (19)