وَيَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُواْ لَوْلاَ أُنزِلَ عَلَيْهِ آيَةٌ مِّن رَّبِّهِ قُلْ إِنَّ اللّهَ يُضِلُّ مَن يَشَاء وَيَهْدِي إِلَيْهِ مَنْ أَنَابَ
﴿٢٧﴾
Bahasa Indonesia
Orang-orang kafir berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mukjizat) dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan menunjuki orang-orang yang bertaubat kepada-Nya",
Quraish Shihab
Sikap keras kepala orang-orang musyrik itu mendorong mereka untuk mengatakan, "Mengapa tidak diturunkan mukjizat lain kepada Muhammad?" Katakan kepada mereka, wahai Muhammad, "Penyebab tidak berimannya kalian itu bukanlah kurangnya mukjizat, melainkan kesesatan kalian sendiri. Allah Swt. menyesatkan siapa saja yang dikehendaki-Nya, selama orang itu berjalan pada jalan kesesatan. Demikian pula, Allah akan memberi petunjuk kebenaran kepada siapa saja yang selalu kembali kepada Allah.
Tafsir Jalalayn
(Orang-orang kafir berkata) mereka adalah dari kalangan penduduk Mekah ("Mengapa tidak) (diturunkan kepadanya) yakni kepada Muhammad (suatu mukjizat dari Rabbnya?") seperti tongkat dan tangan Nabi Musa dan unta Nabi Saleh. (Katakanlah) kepada mereka (Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki) untuk disesatkan oleh sebab itu tiada gunanya sedikit pun baginya mukjizat-mukjizat itu (dan menunjuki) memberikan petunjuk (kepada-Nya) kepada agama-Nya (orang-orang yang bertobat) kepada-Nya. Kemudian pada ayat selanjutnya diterangkan, siapa yang dimaksud orang-orang yang bertobat itu.