وَقَالُواْ لَوْلاَ نُزِّلَ عَلَيْهِ آيَةٌ مِّن رَّبِّهِ قُلْ إِنَّ اللّهَ قَادِرٌ عَلَى أَن يُنَزِّلٍ آيَةً وَلَكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لاَ يَعْلَمُونَ
﴿٣٧﴾
Bahasa Indonesia
Dan mereka (orang-orang musyrik Mekah) berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu mukjizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan suatu mukjizat, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui".
Quraish Shihab
Dengan keras kepala, orang-orang kafir mengatakan, "Kami meminta agar diturunkan kepada Muhammad bukti materi yang menguatkan kebenaran seruannya." Katakan kepada mereka, wahai Nabi, "Sesungguhnya Allah Mahakuasa untuk menurunkan bukti apa saja yang kalian usulkan." Tetapi mereka tidak mengetahui hikmah Allah dalam menurunkan tanda-tanda kebenaran, dan bagaimana hal itu tidak menurut kemauan mereka. Apabila Dia memenuhi usulan mereka, kemudian mereka tidak mempercayainya, niscaya mereka akan dimusnahkan. Namun sebagian besar mereka tidak mengetahui akibat dari perbuatan- perbuatan mereka.
Tafsir Jalalayn
(Dan mereka berkata) yaitu orang-orang musyrik Mekah ("Mengapa tidak) kenapa tidak (diturunkan kepadanya, Muhammad, suatu mukjizat dari Tuhannya?") seperti mukjizat onta, tongkat dan hidangan. (Katakanlah) kepada mereka ("Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan) dengan dibaca tasydid dan takhfif (suatu mukjizat) seperti apa yang mereka minta (tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui") karena sesungguhnya dengan turunnya mukjizat itu berarti suatu musibah besar yang pasti menimpa mereka jika mereka masih tetap mengingkarinya.