indonesia [Berubah]

Al-An'am-142, Surah Binatang Ternak Ayat-142

6/Al-An'am-142 - Quran pembacaan ke oleh Abu Bakr al Shatri
berikutnya
sebelumnya
share on facebook  tweet  share on google  print  
142

Al-An'am-142, Surah Binatang Ternak Ayat-142

Bandingkan semua terjemahan Indonesia Surah Al-An'am - Ayat 142

سورة الأنعام

Surah Al-An'am

Bismillāhir rahmānir rahīm

وَمِنَ الأَنْعَامِ حَمُولَةً وَفَرْشًا كُلُواْ مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّهُ وَلاَ تَتَّبِعُواْ خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ ﴿١٤٢﴾
6/Al-An'am-142: Wamina alanAAami hamoolatan wafarshan kuloo mimma razaqakumu Allahu wala tattabiAAoo khutuwati alshshaytani innahu lakum AAaduwwun mubeenun

Bahasa Indonesia

Dan di antara hewan ternak itu ada yang dijadikan untuk pengangkutan dan ada yang untuk disembelih. Makanlah dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.

Quraish Shihab

Allah menciptakan beberapa jenis hewan--seperti onta, sapi, domba dan kambing--yang dapat mengangkut barang-barang kalian yang berat dan dapat kalian manfaatkan bulu dan rambutnya sebagai alas tidur. Itu semua adalah rezeki yang Allah karuniakan untuk kalian. Makanlah rezeki yang halal itu, dan janganlah kalian mengikuti jejak langkah setan dan penolong-penolongnya dalam membuat-buat penghalalan dan pengharaman seperti yang dilakukan orang-orang jahiliah. Sungguh, setan tidak menginginkan kebaikan buat kalian, karena ia adalah musuh yang nyata.

Tafsir Jalalayn

(Dan) Dia menjadikan (di antara binatang ternak itu sebagai kendaraan angkutan) yaitu layak untuk mengangkut barang-barang, seperti unta yang sudah dewasa (dan sebagai binatang sembelihan) yang tak layak untuk dijadikan angkutan, seperti unta yang masih muda dan kambing. Ia dinamakan farsy/hamparan karena ia mirip dengan hamparan tanah mengingat ia sangat dekat dengannya. (Makanlah dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan) jalan setan di dalam masalah pengharaman dan penghalalan. (Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu) yang jelas permusuhannya.
142