وَامْرَأَتُهُ قَآئِمَةٌ فَضَحِكَتْ فَبَشَّرْنَاهَا بِإِسْحَقَ وَمِن وَرَاء إِسْحَقَ يَعْقُوبَ
﴿٧١﴾
Quraish Shihab
Saat itu istrinya berdiri ikut mendengarkan pembicaraan mereka di sebuah tempat tak jauh dari mereka. Ia kemudian tersenyum karena gembira mendengar Lûth, kemenakan suaminya, akan selamat. Melalui malaikat, Kami sampaikan kabar gembira bahwa ia, dari suaminya, akan melahirkan seorang putra yang bernama Ishâq. Anak itu nantinya akan hidup. Setelah itu, dari Ishâq, dia akan memperoleh seorang cucu yang bernama Ya'qûb.
Tafsir Jalalayn
(Dan istrinya) yakni istri Nabi Ibrahim, yaitu Siti Sarah (berdiri) melayani mereka (lalu dia tersenyum) merasa gembira dengan akan dibinasakannya kaum Luth (maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang kelahiran Ishak dan menyusul sesudah) (Ishak Yakub) yaitu anak Nabi Ishak yang sempat melihat Nabi Ibrahim.