وَإِلَى عَادٍ أَخَاهُمْ هُودًا قَالَ يَا قَوْمِ اعْبُدُواْ اللّهَ مَا لَكُم مِّنْ إِلَهٍ غَيْرُهُ إِنْ أَنتُمْ إِلاَّ مُفْتَرُونَ
﴿٥٠﴾
Bahasa Indonesia
Dan kepada kaum 'Ad (Kami utus) saudara mereka, Huud. Ia berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Kamu hanyalah mengada-adakan saja.
Quraish Shihab
Kepada kaum 'Ad pertama, Kami telah mengutus Hûd, saudara dari kabilah mereka. Hûd berkata kepada mereka, "Wahai kaumku, sembahlah Allah yang Mahaesa, karena tidak ada yang patut kalian sembah selain Dia. Sesungguhnya anggapan kalian bahwa Allah mempunyai sekutu yang patut disembah dan dijadikan perantara adalah kebohongan belaka."(1) (1) Lihat catatan kaki tafsir ayat 65 surat al-A'râf.
Tafsir Jalalayn
(Dan) Kami utuskan (kepada kaum Ad saudara mereka) dari kabilah mereka sendiri (Hud. Ia berkata, "Hai kaumku! Sembahlah Allah) artinya esakanlah Allah (sekali-kali tidak ada bagi kalian) huruf min di sini zaidah (Tuhan selain Dia, tiada lain) (kalian) yang dimaksud adalah penyembahan kalian terhadap berhala-berhala itu (hanyalah mengada-adakan saja) kalian berdusta terhadap Allah.