يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ جَاءتْكُمْ جُنُودٌ فَأَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ رِيحًا وَجُنُودًا لَّمْ تَرَوْهَا وَكَانَ اللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرًا
﴿٩﴾
Bahasa Indonesia
Hai orang-orang yang beriman, ingatlah akan nikmat Allah (yang telah dikurniakan) kepadamu ketika datang kepadamu tentara-tentara, lalu Kami kirimkan kepada mereka angin topan dan tentara yang tidak dapat kamu melihatnya. Dan adalah Allah Maha Melihat akan apa yang kamu kerjakan.
Quraish Shihab
Wahai orang-orang beriman, renungkanlah nikmat dan karunia Allah yang telah diberikan kepada kalian. Ingatlah saat kalian diserbu oleh pasukan gabungan pada peristiwa perang Khandaq. Saat itu Kami mengirimkan angin kencang yang teramat dingin kepada mereka. Kami juga menurunkan sejumlah malaikat yang tidak dapat kalian lihat wujudnya, yang menebarkan rasa takut dalam hati setiap musuh. Allah Maha Melihat perbuatan dan kesungguhan niat kalian. Dialah yang akan menjadi pembela kalian.
Tafsir Jalalayn
(Hai orang-orang yang beriman, ingatlah akan nikmat Allah yang telah dikaruniakan kepada kalian ketika datang kepada kalian tentara-tentara) orang-orang kafir yang bersekutu sewaktu perang Khandaq (lalu Kami kirimkan kepada mereka angin topan dan tentara yang kalian tidak dapat melihatnya) yakni bala tentara malaikat. (Dan adalah Allah terhadap apa yang kalian kerjakan) kalau dibaca ta'maluuna yang dimaksud adalah bekerja menggali parit, dan kalau dibaca ya'maluuna yang dimaksud adalah mereka yang bersekutu yaitu kaum musyrikin (Maha Melihat.)