Yunus-43, Quran pembacaan ke oleh Abu Bakr al Shatri

Dan di antara mereka ada orang yang melihat kepadamu, apakah dapat kamu memberi petunjuk kepada orang-orang yang buta, walaupun mereka tidak dapat memperhatikan.

Di antara mereka ada yang melihatmu dan peduli dengan keadaanmu, sehingga ia dapat melihat bukti- bukti kenabianmu yang jelas. Tetapi, sayang, mereka tidak mau menerima petunjuk kenabian itu. Perumpamaan bagi mereka adalah bagaikan orang buta, dan kamu tidak dapat memberi petunjuk kepada orang yang buta itu. Kebutaan penglihatan adalah seperti kebutaan mata hati, kedua-duanya tidak dapat menerima petunjuk. Orang yang buta tidak dapat menerima petunjuk yang berbentuk materi, dan orang yang sesat tidak dapat menerima petunjuk yang bersifat maknawi.

(Dan di antara mereka ada orang yang melihat kepadamu, apakah dapat kamu memberi petunjuk kepada orang-orang yang buta, walaupun mereka tidak dapat memperhatikan) Allah swt. menyerupakan keadaan mereka dengan keadaan orang-orang yang tidak dapat melihat, karena mereka tidak mau mengambil petunjuk dari apa yang mereka lihat. Bahkan keadaan mereka lebih parah lagi; gambaran ini diungkapkan pula di dalam firman-Nya yang lain, yaitu, "Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada." (Al-Hajj 46).