قُل لَّا يَعْلَمُ مَن فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ وَمَا يَشْعُرُونَ أَيَّانَ يُبْعَثُونَ
﴿٦٥﴾
Bahasa Indonesia
Katakanlah: "Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah", dan mereka tidak mengetahui bila mereka akan dibangkitkan.
Quraish Shihab
Katakan pula, wahai Muhammad, "Sungguh, Zat yang Mahaesa dalam penciptaan alam semesta ini adalah Yang mengetahui segala persoalan gaib, yaitu Allah Swt. Tidak ada seorang pun yang tahu kapan manusia akan dibangkitakan dari kubur untuk diperiksa amal perbuatannya lalu diberi balasan."
Tafsir Jalalayn
(Katakanlah!, "Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui) baik dari kalangan para Malaikat maupun manusia (perkara yang gaib) dari mereka (kecuali) hanya (Allah saja) yang mengetahuinya (dan mereka tidak mengetahui) maksudnya orang-orang kafir Mekah sama pula dengan orang-orang selain mereka (bila) kapan waktunya (mereka dibangkitkan hidup kembali.")